HAQQNEWS.CO.ID – Kota Batam terus berbenah untuk menata titik kawasan pariwista yang berpotensi mendatangkan wisatawan domestik hingga mancanegara. Salah satu pengelola titik pariwisata yang digadang gadang bakalan melejit yaitu Kawasan Pariwisata Mangrove Presiden Joko Widodo di Pantai Setokok Kota Batam .
Lokasi pantai yang akan digarap dengan konsep Eco Wisata Terpadu ini merupakan Tempat wisata yang memang sudah mempunyai satu brand dan belum ada di tempat lain. “Kami berikan nama ekowisata mangrove presiden di Indonesia. Nama ini perdana dan bukan hanya di Batam namun di Indonesia,” kata Suardi, pengelola kawasan pariwisata ini.
Menjawab keistimewanya kawasan Eco Wisata Mangrove Presiden Jokowi Ini, Suardi yang merupakan Ketua Umum LSM Peduli Lingkungan Hidup dan Kelautan (PLH K) Provinsi Kepri itu salah satunya merupakan tempat yang menawarkan wisata edukasi.
“Anak anak sekolah, mahasiswa yang ingin paham dan pengen tahu tentang Apa itu mangrove dan seluk beluknya, bisa datang langsung ke sini sambil melihat belajar dan juga langsung menanam,” jelas Suardi.
Berikutnya , kawasan Eco Wisata Mangrove Presiden ini juga menawarkan wisata rekreasi dimana di sini ada pantainya pasir putih yang bisa digunakan oleh para pengunjung untuk berenang untuk bersantai yang kedua kalinya dia viewnya menghadap laut lepas ,” papar Suardi.
Bagi warga yang mau nginep di sini, nantinya ke depan di lokasi ini salah satunya akan dibangun homestay. “Homestay ini sangat cocok bagi teman-teman ada yang hobi camping. Ya silakan Ini kan juga sangat mumpuni untuk dijadikan lokasi camping atau bermalam,” ujarnya .
Lokasi camping ini dilengkapi dengan pintu masuk atau gerbang dilengkapi mushola dan stan untuk jualan untuk masyarakat.
Fasilitas lainnya yaitu tempat pertemuan yang bisa digunakan untuk acara apa saja difasilitasi dengan adanya toilet.
Lokasi juga dilengkapi dengan pelantar untuk melihat mangrove alami. “Saat ini sementara 60 meter ke depan akan kita kembangkan itu sekitar 250 meter. Akan kami atur spot-spotnya untuk ya teman-teman melihat lihat dan ajang berfoto ,” katanya lagi .
Apa isi dari Hutan Mangrove? “Banyak yang bisa kita lihat selain tanaman mangrove yang terdiri dari berbagai jenis, banyak juga hewan-hewan di sana, tapi di sini satwa yang paling menarik adalah ketika mereka berkunjung di malam maka kita akan melihat kunang-kunang dan itu banyak banget di sini,” papar Suardi . Kunang kudang ini menandakan bahwa di sini kondisinya masih sehat sekali hutannya.
Pemandangan lainnya ketika air pasang di pagi hari , air tinggi nih sangat cantik sekali . “Kalau kita lihat air bisa untuk berenang anak-anak dan tidak membahayakan,” ujar Suardi lagi.
Bagi pengelola sekolah-sekolah mulai dari SD sampai perguruan tinggi , mereka bisa melakukan pengenalan alam salah satunya adalah mangrove. Mereka sering mengandakan kegiatan di hutan mangrove. Lokasi ini memang lokasi yang komplit dan paling banyak jenis mangrove-nya.
Suardi menjelaskan di sini sudah terdeteksi oleh tim ada sekitar 11 jenis mangrove . “Artinya sini mangrove artinya cukup banyak jenisnya dan sangat lengkap jika untuk melakukan studi,” jelas dia lagi .
Di lokasi mangrove presiden Jokowi akan ada semacam bangunan atau atau untuk menandai.
“Nanti kita akan buat bangunan dan akan ada jembatan karena lokasinya agag ke dalam. Jembatan nanti akan mengarah ke titik mangrove presiden . Nanti kita akan bangun Mangrove Center di situ dan akan kita jadikan pusat edukasi,” kata Suardi .
Selanjutnya nanti setiap jarak 20 meter atau 30 meter akan dibikin Gazebo untuk orang bersantai di atas permukaan tanah dikasih atap sampai ke dalam.
Paling pentiung nantinya akan untuk warga sekitar yang ingin berpartisipasi ingin memperkenalkan kuliner Nusantara atau tradisional . “Konsep kami adalah salah satunya itu wisata lokal . Nanti ibu-ibu yang akan menjual semacamnya kue-kue asli Melayu . Kita lengkapi denga tempat berjualan . Mereka bisa mengemas jualan mereka dengan baguslah dan akan dilengkapi semacam rumah makan khas Melayu yang menunya tidak kalah juga dengan restoran mewah,” papar Suardi lagi .
Tak kalah penting kata Suardi nanti ada yang namanya juga wisata bahari yang mana Nanti ketika air pasang pengunjung bisa menggunakan sampan perahu ataupun seperti Kano. Mereka bisa langsung berdayung menjadi nelayan ya kan diajarkan seperti apa mau mancing juga disiapkan semua. Apalagi di lokasi ada alur sungai itu salah satu spot ya nanti dibangun.
“Nanti akan akan ada tangga turun, lalu pengunjung bisa naik ke perahu. Inilah wisata edukasi yang ingin mencoba keaslian tempat ini seperti apa caranya” silakan datang ke Barelang Jembatan Tiga Kampung Setokok . (teguh)
KOLASE FOTO